Thursday, December 26, 2013

Harapan Dosen

Dua orang dosen perempuan dari seberang datang ke Zurabaiah setelah menelepon seorang Joki Tugas di internet. Setelah berdiskusi sebentar, maka keduanya memutuskan untuk mampir.
Percakapan pun terjadilah.
Keduanya mengalami kesulitan dalam menyelesaikan disertasi mereka di salah satu perguruan tinggi negeri di Zurabaiah. Bagaimana tidak pusing, selama ini keduanya banyak berkecimpung di bidang farmasi, tetapi tiba-tiba disertasi yang diajukan harus diarahkan ke bidang kesehatan masyarakat. Belum lagi literatur yang digunakan harus literatur yang diterbitkan secara Internasional. So pasti, literaturnya menggunakan bahasa negara almarhumah Lady Diana yang spektakuler itu.
Padahal penguasaan bahasa Ratu Elizabeth itu sulit bagi mereka, meskipun TOEFL mereka sudah mencapai 500, tetapi membaca bahasa dari negara si cantik Kate Middleton ternyata membuat mereka pusing.

Masalahnya lagi, mereka adalah ibu dan isteri. Wah, konflik pun tidak hanya terjadi pada disertasi dengan promotornya, tetapi suami pun ikut terkena imbasnya. Dan urusan internal pun terganggu. Belum lagi penyakit yang diderita akibat usia dan tekanan.

Dan, menggunakan joki pun menjadi alternatif terbaik bagi mereka.

Alasannya?
Jika mereka hanya mentok pada tingkat Strata 2 dengan gelar Master, maka jabatan yang bisa diambil hanya jabatan sebagai dosen. Padahal keduanya masih ingin meningkatkan jabatannya lagi di tingkat Rektorat. Yah, walaupun hanya jadi pembantu rektor lah .....

No comments:

Post a Comment